Postingan

Serbuk-Serbuk Kopi (2)

“GERRALD!” Teriak Canna sumringah sambil memajukan kepalanya ke depan demi melihat wajah supir dari mobil mewah yang ia tumpangi “Hai Nyonya Canna! Lain kali kalo mau naik Taxi liat-liat dulu ya. Untung Saya bukan penculik.” Sahut Gerrald sambil tertawa kecil dan bermaksud meledek teman lama nya itu “Sialan lo, Ger!” Balas Canna sambil menjitak pelan kepala Gerrald yang terlindungi rambut hitam dan sedikit jabrik “Duh! Jangan pegang-pegang rambut gue dong. Udah  wet look  nih.” Protes Gerrald “Ye dasar orang kaya!” Ejek Canna sambil tertawa, tawa pertama yang keluar dari mulut Canna hari ini “Bisa aja sih ahli kopi yang satu ini.” Balas Gerrald tak mau kalah “Loh kok lo tau gue jadi master kopi?” Tanya Canna sambil menyombongkan diri nya, hal ini sering dilakukan di depan Gerrald, teman baik yang sudah bertahun tahun tidak pernah bertemu. Suasana akrab langsung tercipta meski baru beberapa detik mereka bertemu kembali. “Gua pernah liat lo di TV. Gua jarang non...

Serbuk-Serbuk Kopi (1)

Awan gelap mulai minggir dari kahyangan, berganti mentari yang telah absent beberapa hari belakangan ini. Canna mengaduk-aduk kopi yang ada di depannya dengan tak karuan, sampai-sampai ia lupa menuangkan gula ke cangkir kopi nya. Dengan setengah sadar dan tatapan kosong ia menyeruput kopi nya dengan jumlah banyak, “HIAKS!” Gerutunya kencang sampai-sampai kopi nya tumpah hampir setengah dan membentuk noda di celana katun putih yang ia kenakan Kopi excelsa yang pahit itu ia minum begitu saja tanpa gula, hingga tenggorokannya terasa sepat sekali, cepat-cepat ia menuangkan se- sachet palm sugar ke cangkirnya dan kembali meminumnya demi mengusir rasa pahit yang kini telah menjalar sampai lambung nya. Beribu-ribu masalah mewarnai otak nya, sudah tak ada lagi yang bisa ia percaya, bahkan suaminya sendiri sudah tidak mendukung perjalanan karier nya yang sedang dalam masa keemasan. Entahlah harus kepada siapa lagi Canna bercerita, rasanya hidupnya sedang dalam perjalanan pahit, lebih...

German Cinema 2016

Gambar
Hai gengs! Wah dingin banget nih cuaca Bandung pagi-pagi begini, aing masih di atas kasur. Hehe. Jadi di detik ini, aing mau nyeritain pengalaman aing ikutan nonton German Cinema di Ciwalk sehari yang lalu, sebagai anak rantau dan anak kostan, aing sangat menyukai dan mengagumi semua hal yang berlabel "FREE" yuhuuuu! Anak kostan is wilder and braver than bukan anak kostan. *abis ini di keroyok* Jadi gini gengs, aing kemaren nonton film Victoria yang bahasa nya campur-campur. Ada jermannya, sama inggrisnya. Mostly sih inggris. Ada subtitle nya juga kok, so don't worry to attend this free watch! Jadi ini film tuh unik gengs, ITS ONE TAKE SHOOT! jadi ga ada peng-cut-an dalam pembuatan film nya. yang dipake cuma 1 kamera, dan akting nya bener-bener natural gengs. Gue sih seneng banget sama akting nya mba victoria, top lah! Jadi flm nya bener-bener bernuansa depresi dan menegangkan, ada yang mengharukan dan menyedihkan sih tapi menurut aing di part yang itu agak membosankan....

Jadi Talent Penutupan PON XIX JAWA BARAT

Gambar
HEEEIII! 10/02/2016! Hai dunia! Tau ga? Aku abis belanjaa haha. Abis dapet fee setengah juta hihiw! Lumayan kan? PENGALAMAN NYA YANG LEBIH LUMAYAN SIH SEBENERNYA. waktu latian hari ke-2 nih, obor nya nyala! Sebelum memulai ini semua, aing ingin mengucapkan SELAMAT ATAS KEBERHASILAN ACARA PON XIX JABAR SAMPAI ACARA PENUTUPANNYA YANG MENGGELEGAR MEMBAHANA. waktu akhir acara nih, anjir aing gendut pisan Aing sampe detik ini ge ga percaya kalo aing teh jadi salah satu bocah yang ada di atas stage buat ngisi acara penutupan pagelaran olah raga terbesar jeung termegah di INDONESIA! *lebay* Tapi sungguh, euforia nya ga ilang-ilang men! sama temen-temen angklung nih 29 September 2016, dimana PON XIX JABAR resmi di akhiri, jadi aing teh salah satu dari 400 orang yang main angklung. Lagu nya teh tokecang jeung manuk dadali, eta penonton lobaaaaa pisaan! Aing berasa jadi Selena Gomez nu ngagelar konser tea, tapi ber 400. *garing ai sia!* HAMPURA LUR. Geus weh na...

“Tapi sekarang milik asing”

Gambar
Mentari bersinar tak terlalu terik, bahkan sedikit gerimis pada saat perahu nelayan yang ku tumpangi (lebih tepatnya disewa) bulan April lalu membelah perairan di kepulauan Karimun Jawa, Jepara. Namun kenyataan lah yang mampu membakar ku hingga memerah dalam jiwa. Pedih, geram. Indonesia, bumi Pertiwi, yang dicintai dan dibanggakan. Apakah dirimu terlalu luas? Atau jumlah penduduk mu masih kurang banyak untuk menjaga atau setidaknya memanfaatkan apa yang kau punya sampai-sampai harus terurus atau lebih pantas dibilang terambil oleh pihak asing? Perairan yang tenang ini memang buruk jika dijadikan tempat untuk berselancar,  sampai-sampai orang Karimun Jawa berkata “pergilah ke Mentawai jika ingin surfing”, namun sangat indah dan tepat jika dijadikan untuk tempat diving, snorkeling dan ramah untuk anak-anak Anda. Ombak yang lembut kerap menyapa di pinggir pantai. Kapal nelayan ini membawaku terus maju kedepan, bahkan aku tidak tau kemana kapal ini akan berlabuh yan...

Museum Barli Bandung

Gambar
Hai! Whatsuppp guysss? Balik lagi nih di blog gue, ga usah basa basi deh ya, gue mau ceritain observasi gue bersama ke-empat teman gue ke Museum Barli Bandung. Basically, museum ini bergerak di bidang art, but you will find some old, unique and rare toys inside. Awal ngeliat bangunannya, ekspektasi gue pasti isi nya ngebosenin, but well........ THIS MUSEUM HAS SOME GREAT SPOTS TO TAKE A PICTURE. Ternyata pas masuk, ga seburuk yang gue bayangin. Source : Dokumentasi Pribadi Untuk tiket masuk, pengunjung harus mebayar Rp20.000. Loh museum harusnya kan gratis? Nope, ada museum yang milik privat dan ada yang milik pemerintah. Nah museum Barli ini trermasuk ke Private Museum, dan dikelola oleh keturunan dari sang maestro seni, Bapak Barli. Oh iya, dengan membayar tiket masuk, pengunjung turut berkontribusi dalam program "Anak Bumi" loh, yaitu program milik Museum Barli yang bergerak di bidang seni, jadi pihak Museum Barli sering melakukan kegiatan belajar mengajar GRAT...

Pertanyaan dan saran tes masuk STPB (Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung)

Gambar
FAQ CAMABA STP BANDUNG 1 .        STPB itu negeri apa bukan? Jawab : Ya, negeri. Ada di bawah Kemenpar. Maka dari itu, STPB masih mendapatkan subsidi dari pemerintah. 2.        STPB sama NHI (enhaii) itu sama apa beda? Jawab : SAMA. Dulu STPB dikenal dengan nama NHI (enhaii). 3.        NHI (enhaii) itu bukannya swasta? Jawab : Bukan, NHI = STPB. Yang swasta itu namanya AKPAR NHI. Lokasi belajar mahasiswa AKPAR NHI berada di gedung STPB. Namun AKPAR NHI berbeda dengan STPB. Mahasiswa STPB melakukan kegiatan belajar mengajar di pagi sampai sore hari. Sedangkan AKPAR NHI melakukan kegiatan belajar di sore sampai malam hari. 4.        Ada jurusan apa saja Kak di STPB? Jawab : Ada 3 jurusan, Perhotelan-Kepariwisataan-Perjalanan. 5.        Ada program studi apa saja? Jawab : Sering sekali saya menerima pertanyaan...

Cerita Kecil di Bandung - Salah eja! Mis-Spell

Hoy! Kangen nge-blog! Kangen curhat sih sebenernya. hehe. Ga sengaja, saya nge-puter lagu Greyson Chance- Afterlife. Sumpah! Setelah sekitar 2 tahun ga dengerin suara mas-mas yang satu ini, dan tolong di catat , lagu terakhir yang saya dengarkan pada saat itu judulnya Leila, dimana suara mas Greyson ini masih ya cempreng-cempreng sexy nan menggemaskan. BUT GUESS WHAT.... when i heard AFTERLIFE, gua menganga-nganga ga karuan, ga percaya, ya kurang lebih kayak seekor hipopotamus gendut yang kurang air. Suara seorang Greyson Chance yang sekarang, super duper berat, jika terukur dengan massa ya kira-kira 70 ton lebih berat dari suaranya yang gue dengarkan 2 tahun yang lalu. YELAH LEBAY LO RES! Oh ya, kali ini gua nge-blog dengan status seekor..em..sehelai....segentong.... oke seorang MAHASISWI. YEAY! *garing* Saat ini gua menempuh pendidikan di SEKOLAH TINGGI PARIWISATA BANDUNG, atau yang lebih asoy disebut dengan EnHaii. Mau cerita aja dikit... ga deng... banyak... "Antares...